Review Film Malignant (2021)

Makhluk seram apa lagi yang akan muncul?

Dua tahun lalu, ketika sedang bosan di awal pandemi, saya sempat menonton Sakral (2018), yang saya benarkan sebagai rangkuman berbagai film horor Indonesia. Film tersebut banyak mengandung jumpscare dan adegan sadis yang sebelumnya dapat kita temui pada beberapa film horor medioker lokal kita. Sama halnya dengan Malignant (2021), yang ketika selesai menontonnya, dapat saya katakan sebagai rangkuman berbagai film yang pernah dibuat James Wan. Karena sejak adegan pertamanya saja, kita sudah menyaksikan visualisasi lorong horor yang sudah common berikut aftermath dari pembunuhan masal yang mengerikan.

Review Film Till We Meet Again

Kisah cinta memukau orang hidup dan orang mati

Till We Meet Again yang memborong nominasi di ajang Golden Horse Award, ternyata memiliki judul alternatif Yue Lao. Melalui sedikit pencarian, saya dapat tahu bahwa Yue Lao adalah dewa cinta dalam mitologi Tiongkok. Yue Lao digambarkan sebagai orang tua di bawah rembulan. Namun, pada film karya Giddens Ko ini, sosok dewa cinta yang dihadirkan berupa sepasang arwah yang berupaya menjodohkan dua orang di Bumi dengan benang cinta yang mereka keluarkan.