Monthly Archives: February 2022

Review Film Black Box

Sebuah tontonan whodunit yang melibatkan telinga tajam sang protagonis

Black Box (Boîte noire) adalah film berbahasa Perancis yang pertama saya tonton sejak merintis blog ini. Sesuai judulnya, karya Yann Gozlan ini bercerita tentang investigasi kecelakaan pesawat yang dilakukan seorang analis di biro keselamatan transportasi – dalam film disingkat BEA. Alur cerita pada Black Box secara keseluruhan dapat dirangkum berdasarkan slogan pada posternya, “Écouter, enquêter, révéler,” yang berarti “Dengar, temukan, ungkap”. Itulah yang di sepanjang film akan dilakukan sang protagonis.

Continue reading

Review Film Arini by Love.inc

Tiba saatnya kita mengetahui nama asli Arini

Sosok Arini yang sukses mematahkan hati para pria lajang sudah menarik perhatian sejak perannya dalam dua film Love For Sale (2018). Bagaimanakah sosok Arini yang asli? Petunjuk kecil akan jawabannya sudah dipupuk dalam Love For Sale 2 (2019). Bahkan, rumah produksi yang menciptakan Arini sudah mempersiapkan film spesial yang akan mengungkap asal Arini. Premis dari Arini by Love.inc yang dapat ditonton di Bioskop Online tentu akan menjadi menarik meski filmnya secara keseluruhan dibumbui sci-fi dan sedikit action.

Continue reading

Review Film Kukira Kau Rumah

Ternyata ceritanya tentang dua orang yang kesepian

Kukira Kau Rumah, yang ceritanya diadaptasi dari lagu berjudul sama milik Amigdala – yang mungkin turut menjadi daya tarik bagi film Indonesia terlaris di tahun 2022 (sampai hari ini) ini – menandai debut produksi film dari dua figur yang masih muda. Prilly Latuconsina, selain menjadi pemeran utama juga ternyata menjadi salah satu produser dari film ini. Sementara itu, kursi sutradara diduduki oleh Umay Shahab, aktor yang sudah memasuki dunia akting sejak kecil. Umay juga menulis naskah filmnya dengan support dari dua penulis lain, Imam Salimy dan Monty Tiwa.

Continue reading

Review Film Ben & Jody

Dari berjualan kopi, Ben dan Jody terpaksa menyerupai Rambo

Sosok Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto) yang kita kenal lewat Filosofi Kopi (2015) adalah dua sahabat yang dipersatukan lewat sebuah kedai kopi. Profesi keduanya pun apabila ditanya orang lain adalah pembuat kopi. Ketika mengikuti cerita tentang keduanya, tentulah sebuah drama persahabatan yang tersaji hangat. Namun, pada Ben & Jody yang juga disebut sebagai Filosofi Kopi 3, nyawa keduanya terancam, membuat keduanya kerap kali harus melarikan diri dan membela diri masing-masing. Maka, cerita yang akan kita dapatkan kini lebih berupa sajian action meski tetap memiliki sisipan drama yang khas seperti kedua film sebelumnya.

Continue reading

Review Film Just Mom

Kisah kasih ibu yang tak terhingga

Setelah sukses dengan Mekah: I’m Coming (2020) yang menghibur secara total, Jeihan Angga kembali dengan sajian drama keluarga yang mengundang haru. Melalui film terbarunya, Just Mom, Jeihan menyajikan cerita tentang seorang ibu yang merindukan kehadiran anak-anaknya. Ditunjukkannya bahwa sang ibu selalu menganggap anak-anaknya ada, hadir di rumahnya, meski mereka sedang sibuk sendiri. Namun, kita tidak akan dibuat selalu sedih selama 88 menit film berjalan karena kehadiran comic relief dalam takaran yang pas.

Continue reading

Review Film Nightmare Alley

Film tentang pelaku “Seven deadly sins

Ketika menonton trailer Nightmare Alley di bioskop, hal pertama yang menarik perhatian saya adalah pertunjukan “manusia geek” yang dijanjikan hadir pada filmnya. Salah satu tokohnya mempertanyakan apakah sosok tersebut manusia ataukah spesies buas lainnya? Saya pun turut penasaran mengingat sang sutradara dan penulis naskah pernah menciptakan sosok manusia kadal dalam The Shape of Water (2017). Namun, misteri tentang makhluk aneh tersebut tidak akan menjadi cerita utama. Sebagai gantinya, kita akan mendapatkan drama psikologis dari seorang performer yang hijrah ke kota besar.

Continue reading