Saya menonton trailer dari The Black Phone beberapa kali di bioskop dan langsung ikut menanti perilisan film panjangnya di Indonesia. Apalagi setelah melihat logo Blumhouse Productions yang melahirkan adaptasi dari sebuah film pendek berjudul sama ini. Saya langsung teringat dengan Sinister (2012) – yang diklaim secara ilmiah sebagai film horor terseram – yang sama-sama diproduksi Blumhouse dan bercerita tentang anak-anak yang hilang misterius. Bedanya, film ini mengambil sudut pandang dari seorang korban penculikan sementara ada tokoh lain yang berusaha mencari sang korban.
Continue readingReview Film The Black Phone
2 Replies